- Berita
- Worskhop: Peningkatan Kesehatan Mental Guru Untuk Mewujudkan Kesehatan Mental Peserta Didik di UPTD SPF SMPN 1 Pujer
Worskhop: Peningkatan Kesehatan Mental Guru Untuk Mewujudkan Kesehatan Mental Peserta Didik di UPTD SPF SMPN 1 Pujer
Habilis, 06/12/2024 12:48 WIBBondowoso, Rabu 27 November 2024 – UPTD SMPN 1 Pujer menggelar “Workshop: Peningkatan Kesehatan Mental
Guru untuk Mewujudkan Kesehatan Mental Peserta Didik di UPTD SPF SMPN 1 Pujer”
dengan tujuan untuk membekali para pendidik dengan keterampilan mengelola stres
dan menjaga stabilitas mental dalam menghadapi tantangan sehari-hari di dunia
pendidikan. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh guru SMPN 1 Pujer dan
menampilkan dua narasumber utama, yakni Ketua Yayasan Habilis Indonesia Madani,
Arif, S,Sos., M.AP dan Aziz Wahyudi, S.Sos., C.Ht.
Kegiatan
workshop ini diawali dengan sambutan
dari Kepala SMPN 1 Pujer, Beliau menekankan bahwa guru memiliki peran penting
dalam membentuk karakter peserta didik, sehingga menjaga kesehatan mental guru
adalah hal yang sangat penting. Ibu Rida Samsiyah, S.Pd., M.Pd yang
menyampaikan apresiasinya atas terselenggaranya workshop ini. “Sebagai Pendidik, kita banyak menghadapi tugas yang
sangat kompleks. Tidak hanya di sekolah, tetapi juga saat kita di rumah. Workshop ini diharapkan dapat menjadi
wadah bagi kita semua ibu dan bapak guru sekalian untuk belajar dan menguatkan
diri dalam menjaga kesehatan mental kita agar tetap stabil baik saat bekerja
dan saat dirumah demi menciptakan lingkungan belajar yang sehat untuk para
siswa.” Ujarnya pada Rabu (27/11/2024).
Sebagai
pemateri utama, Arif, S.Sos., M.AP menyampaikan materi mengenai Manajemen
Stress. Dalam paparannya, ia menjelaskan bahwa stress adalah bagian dari
kehidupan, tetapi harus dikelola dengan baik agar tidak berdampak negatif pada
kinerja dan kesehatan mental. “Guru itu memikul tanggung jawab yang besar,
mulai dari mendidik siswa, memenuhi target kurikulum, sampai mengurus keluarga
di rumah. Jika stres tidak dikelola dengan baik, ini dapat mempengaruhi
kesehatan mental dan juga kinerja-kinerja guru.” Ujarnya pada Rabu
(27/11/2024).
Beliau
juga memberikan beberapa teknik praktis untuk mengelola stress seperti berpikir
positif, meluangkan waktu untuk diri sendiri, bersikap realistis, dan beberapa
teknik praktis lainnya. Beliau juga menekankan betapa pentingnya dukungan
sosial dalam mengelola stress.
Sesi
kedua dilanjutkan pemaparan materi oleh Aziz Wahyudi, S.Sos., C.Ht yang
membawakan materi Hipnoterapi Motivasi Islam. Dalam materi ini, Aziz
menjelaskan bagaimana teknik hipnoterapi dapat membantu para guru merenungkan
masalah yang mereka hadapi dan menemukan solusi dengan cara yang lebih tenang. “Setiap
orang memiliki masalah dalam hidupnya, tetapi cara kita menghadapi masalah
tersebut yang menentukan apakah kita bisa tetap kuat atau justru terpuruk.”
Ujar Aziz. Ia menekankan pentingnya intropeksi diri untuk memahami akar masalah
dan menemukan langkah-langkah yang dapat diambil untuk mengatasinya.
Sesi
ini mendapatkan respons positif dari para peserta. Banyak guru yang merasa
lebih tenang dan lega setelah mengikuti sesi refleksi ini.
Workshop ini diharapkan menjadi langkah awal dalam upaya menciptakan kesejahteraan mental bagi para pendidik dan peserta didik di SMPN 1 Pujer, sehingga tercipta generasi muda yang sehat secara mental dan siap menghadapi masa depan.
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar