- Berita
- Yayasan Habilis Indonesia Madani dan Dinas Sosial P3AKB Bondowoso Kunjungi Disnakertrans Provinsi Jatim
Yayasan Habilis Indonesia Madani dan Dinas Sosial P3AKB Bondowoso Kunjungi Disnakertrans Provinsi Jatim
Habilis, 10/01/2025 21:11 WIB
Surabaya, Senin 6
Januari 2025 – Yayasan Habilis Indonesia Madani bersama Dinas Sosial P3AKB
Kabupaten Bondowoso melaksanakan kunjungan kerja dan Focus Group Discussion (FGD) ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi
(Disnakertrans) Provinsi Jawa Timur. Pertemuan yang berlangsung di Gedung
Disnakertrans Provinsi Jawa Timur ini berfokus pada pembahasan program
pelatihan keterampilan kerja bagi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial
(PPKS), khususnya penyandang disabilitas dan eks-ODGJ.
Hadir dalam pertemuan tersebut, Kepala Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Disnakertrans Provinsi Jawa Timur Purwanti Utami, S.Sos., M.Si., Ketua Yayasan Habilis Indonesia Madani Arif, S.Sos., M.AP., serta perwakilan dari Dinas Sosial P3AKB Kabupaten Bondowoso, Kusuma Nofiandry, S.E., bersama staf bidang Rehabilitasi Sosial. Diskusi ini menjadi ajang kolaborasi untuk menciptakan solusi terhadap tantangan pemberdayaan PPKS di Bondowoso.
Pembahasan utama dalam pertemuan ini adalah upaya
menyediakan akses pelatihan keterampilan kerja yang lebih luas bagi penyandang
disabilitas dan eks-ODGJ. Pelatihan ini dirancang agar mereka dapat kembali
produktif di tengah masyarakat, baik melalui wirausaha mandiri maupun
penempatan kerja yang sesuai dengan kemampuan mereka.
Pelatihan keterampilan dianggap sebagai langkah strategis
untuk memberdayakan PPKS. Kegiatan ini tidak hanya membekali mereka dengan
kemampuan teknis, tetapi juga mendorong peningkatan kepercayaan diri. Dengan
keterampilan yang memadai, PPKS diharapkan mampu mengatasi stigma sosial dan
meningkatkan kualitas hidup mereka.
Dalam diskusi, juga disampaikan pentingnya pendekatan
berbasis kebutuhan individu agar pelatihan yang diberikan benar-benar relevan.
Selain itu, pertemuan ini juga membahas pentingnya dukungan lintas sektor untuk
memastikan keberlanjutan program. Kolaborasi antara Disnakertrans, Dinsos, dan
Yayasan Habilis Indonesia Madani dianggap sebagai langkah strategis untuk
menciptakan ekosistem pemberdayaan yang inklusif. Upaya ini bertujuan agar PPKS
tidak hanya memperoleh keterampilan, tetapi juga kesempatan untuk memanfaatkan
keterampilan tersebut secara optimal.
Kunjungan kerja ini menjadi momentum penting dalam mempererat kerja sama antara instansi pemerintah dan organisasi masyarakat. Dengan adanya sinergi yang kuat, diharapkan program pelatihan keterampilan bagi PPKS dapat menjadi model pemberdayaan yang berkelanjutan dan berdampak nyata di masyarakat.
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar