- Berita
- KONSOLIDASI BERSAMA CAMAT IJEN, DORONG PERCEPATAN SDGs DESA PERUBAHAN IKLIM
KONSOLIDASI BERSAMA CAMAT IJEN, DORONG PERCEPATAN SDGs DESA PERUBAHAN IKLIM
Habilis, 09/05/2025 19:51 WIB
Bondowoso – Kamis, 8 Mei 2025. Dalam rangka mendukung percepatan pencapaian SDGs Desa, khususnya pada goals perubahan iklim, Yayasan Habilis Indonesia Madani melakukan konsolidasi bersama Camat Kecamatan Ijen, Bapak Wisnu Hartono, S.Sos., M.M selaku camat dari Kecamatan Ijen. Pertemuan yang berlangsung di kantor Kecamatan Ijen ini membahas langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mewujudkan Desa Tanggap Perubahan Iklim di wilayah Kecamatan Ijen, khususnya di Desa Sempol.
Program ini akan menitikberatkan pada kegiatan penghijauan dan pemanfaatan potensi lingkungan yang ada. Rencana penghijauan akan dilakukan melalui penanaman pohon keras seperti alpukat dan kopi. Selain itu, pemanfaatan limbah ternak yang jumlahnya cukup besar di Kecamatan Ijen juga menjadi perhatian bersama. Sebagai informasi, terdapat lima titik ternak komunal di wilayah ini, di mana limbah ternaknya bisa mencapai ton dalam satu minggu. Potensi ini tentu sangat disayangkan jika tidak dimanfaatkan dengan baik.
Camat Ijen, Bapak Wisnu Hartono dalam pertemuan tersebut menyambut baik inisiatif Yayasan Habilis Indonesia Madani. Ia menyampaikan bahwa, "Ini merupakan tujuan yang baik, karena manfaatnya nanti bisa langsung dirasakan oleh warga. Di Kecamatan Ijen ini, ada lima titik peternakan komunal. Selama ini, limbah ternaknya hanya sebagian kecil yang dijual oleh peternak. Maka dari itu, perlu ada edukasi dan pemahaman bersama agar potensi ini bisa dimanfaatkan lebih optimal. Kalau ada sesuatu yang bisa dilakukan demi kebaikan bersama, ayo kita lakukan bareng-bareng." Ujarnya pada Kamis 8/5/2025.
Tak hanya itu, Bapak Camat juga menambahkan gagasan strategis terkait pembangunan sentra usaha yang bisa mendukung pertumbuhan ekonomi warga. Ia menyarankan agar ke depan dibangun sentra penjualan hasil pertanian seperti sayur dan buah, juga produk kerajinan tangan (handcraft) dan souvenir khas Ijen. Mengingat Desa Sempol merupakan salah satu jalan menuju Kawah Ijen yang menjadi destinasi wisata terkenal, maka keberadaan sentra-sentra ini bisa dimanfaatkan untuk menarik wisatawan sekaligus menjadi sarana promosi produk lokal desa.
Gagasan ini mendapat tanggapan positif dari Yayasan Habilis Indonesia Madani, yang menyampaikan komitmen untuk bersinergi dalam membangun ekosistem desa yang tangguh terhadap perubahan iklim, sekaligus meningkatkan nilai ekonomi masyarakat. Pendekatan yang digunakan bukan hanya dari sisi lingkungan, tetapi juga mengedepankan partisipasi masyarakat, pemberdayaan ekonomi lokal, serta edukasi berkelanjutan.
Melalui konsolidasi ini, diharapkan implementasi program SDGs Desa Perubahan Iklim tidak hanya menjadi program seremonial, tetapi benar-benar memberikan dampak jangka panjang bagi warga Desa Sempol dan Kecamatan Ijen secara luas. Kolaborasi antara pemerintah kecamatan, masyarakat, dan organisasi mitra menjadi kunci utama dalam keberhasilan program ini.
Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya membawa dampak positif bagi lingkungan, tapi juga
membuka kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga dan mengelola potensi desa
secara berkelanjutan. Ke depan, Desa Sempol diharapkan bisa menjadi contoh nyata bagi
desa-desa lain di Kabupaten Bondowoso maupun daerah lain, bahwa isu perubahan iklim dapat
ditangani dari tingkat lokal. Dengan potensi alam yang besar dan masyarakat yang terbuka
terhadap inovasi, Ijen menjadi wilayah yang sangat strategis untuk menjadi pelopor dalam
mewujudkan desa tanggap perubahan iklim yang berkelanjutan.
Komentar (0)
Tinggalkan Komentar